Kamis, 08 Februari 2018

Air Untuk Kopi



“Air adalah elemen kehidupan yang paling esensial. Karena tanpa air, kamu tidak dapat menyeduh kopi.”
Setelah mendalami pengaruh kompleksitas air dalam menyeduh kopi hingga disebut Dewa Air, finalis Indonesia Brewers Cup (IBrC) 2017 Andi Fachri pun menyarankan untuk tak lantas buru-buru menyimpulkan biji kopi tertentu tidak enak sebelum mencoba menyeduhnya dengan berbagai racikan air yang berbeda.

 “Tiap kali gue ke mana-mana gue selalu nyobain air. Mana air yang enak buat kopi. Nah, kalo gue bisa bawa air gue sendiri udah enak buat kopi dimanapun dan apapun kopinya jadinya gue gak perlu masalahin hal itu lagi dong,” , ujar Rendy. “Jadi, air gue cuman air distilasi yang TDS nya ‘0’, sama (tambah—red) mineral, yaitu magnesium sulfat sama bikarbonat.”

Ada cara lain untuk menyeduh kopi di rumah dengan air yang lebih baik dan dengan karakteristik tertentu. Caranya, tak lain tak bukan, adalah dengan meracik air sendiri. harus memastikan elemen apa saja yang sudah ada di dalam air dan menambahkan jumlah mineral yang dibutuhkan. Secara tidak langsung dengan mengatur jumlah mineral di dalam air juga memperbaiki resep seduhan kopimu.

Selain sebagai elemen utama dalam menyeduh kopi, air mampu merubah karakter dari kopi yang kamu seduh. Air dapat merubah tingkat keasaman atau bahkan menghilangkannya sama sekali. Air dapat menurunkan atau meningkatkan ketebalan hasil ekstraksi. Bahkan, air dapat mempengaruhi proses memanggang dan menyeduh biji kopi.

Air adalah komponen pelarut yang mengekstraksi rasa dan aroma dari biji kopi. Nyatanya, air memiliki peran yang sangat aktif. Untuk melarutkan senyawa rasa dan mengeluarkan aroma, air harus membentuk ikatan kimia dengan elemen yang ada dalam biji kopi untuk kemudian larut bersama-sama.
Dari sudut pandang kimia, elemen yang sangat mempengaruhi seduhan kopi adalah kalsium, magnesium dan bikarbonat atau alkalin. Meski mengandung berbagai macam elemen, namun ketiga hal tadilah yang sangat mempengaruhi.

Kalsium dan magnesium adalah logam terlarut yang menjadi partikel tambahan di dalam air (Ca2+ and Mg2+). Muatan positif dalam kalsium dan magnesium ini penting karena senyawa rasa dalam kopi lebih banyak mengandung muatan negatif ketika larut dalam air. Niscaya, muatan negatif akan tertarik kepada muatan positif ion logam. Jika Coffeemates pernah mendengar istilah ‘air keras’, ini berarti air yang mengandung banyak kalsium dan magnesium di dalamnya.

Magnesium memberikan efek terbaik dalam proses ekstraksi ketika menyeduh kopi. Ion magnesium dalam air menambah ketajaman ekstraksi dan mengeluarkan aroma terutama buah-buahan. Kalsium mempengaruhi ketebalan dan karakter yang lebih ‘creamy’ dan berperan sebagai antagonis terhadap karakter asam di dalam kopi.

Sementara itu, karbonat juga berperan penting karena mampu menyerap asam dan membantu untuk membuat tingkat keasaman stabil. Ajaibnya Coffeemates, karbonat mampu mengunci asam jika kandungannya terlalu banyak dan melepaskannya kembali jika kandungan asam berkurang.

Menyeduh kopi dengan benar membutuhkan presisi dan kontrol, perhitungan waktu yang tepat, banyaknya kopi dan air yang digunakan, daya larut, temperatur dan ukuran giling. Kualitas air tak bisa disangkal menjadi elemen penting yang harus diperhitungkan pula. Komponen air mengambil peran 98% hingga 99% dalam seduhan kopimu dan karena itu air menjadi aspek paling penting dalam seduh menyeduh kopi.

kami menyediakan beberapa paket catering murah seperti paket prasmanan rumah dan gedung,menu spesial joglo/gubug, paket aqiqoh, aneka nasi kotak, paket coffee break, paket manten , Alamat Kantor : Jl Raya Bohar no 32 Wage-Aloha Sidoarjo(Samping apotik bohar & depan perum royal regency wage)
Firmansyah : Tlpn/Sms/Wa,
0857.0601.2354 & 0851.0327.9354

Tidak ada komentar:

Posting Komentar